Sudah lama tidak muncul band memainkan musik dansa di kancah musik independent Indonesia, sementara Agrikulture dan the Upstairs juga telah lebih dari satu dekade berkarir, maka tidak mengherankan jika banyak yang hadir semalam adalah wajah-wajah lama yang sudah beredar sejak akhir abad 20.
Menyenangkan juga untuk menyadari kalau kita sedang mengalami sebuah perjalanan kancah musik berdikari yang tidak putus pergerakannya setelah lewat dua windu. Beberapa wajah sudah lama tidak ditemui, dan sempat pangling juga saat disapa karena warna rambutnya berbeda. Ada juga wajah yang tampaknya juga tidak mengenali saya saat disapa, hanya tersenyum sopan dan lewat begitu saja.
Wajar, usia menua dan tempat yang gelap membuat kemampuan mengenali wajah semakin berkurang.
Tetapi walau demikian, hampir seratus manusia disko di ruang tengah saat tengah malam kemarin. Menyenangkan juga masih bisa menyaksikan Agrikulture tampil lagi di Jakarta.
e,