Kekal
Introduce us to Immortality ? Acidity
Kekal
THT
9.8/9.1
dua album ini adalah rekomendasi penuh. Band extreme metal lokal yang behasil mengubah cara saya menikmati metal sejak 5 tahun belakangan.
Saya selalu beranggapan bahwa musik metal yang terbaik itu adalah yang menyertakan melodi ataupun solo. Walaupun mungkin tidak nyambung dengan rythm, atau hanya berupa tapping updown satu bar. (seringkali disebut melodi tempel oleh teman teman saya) yang penting ada. Bagaimana saya dulu headbang bersama Kreator, berusaha maen gitar seperti Yngwee, kemudian ternganga oleh Craddle Of Filth. Sampai kemudian kegirangan dengan Kekal.
Introduce Us To Immortality cukup mengobati kehilangan kesempatan mendengarkan album album dan rilisan awal dari Kekal. Berbulan bulan saya memutar ulang Rotten Youth, Embrace The Death, dan Introduce Us To Immortality track track dalam album greatest songs milik Kekal.
Mereka memiliki semua yang saya harapkan dari sebuah band Metal. Sayatan distorsi metal dengan sound tepat, melodi dan solo gitar, teriakan, growl, senandung, progresi dan tentunya teknik jempolan. Lirik lirik yang dalam disetiap lagunya dibawakan dengan penghayatan penuh dan implosif. Jika oleh band lain terasa dipukul dari muka, maka oleh Kekal emosi mereka memukul dari dalam hati.
Mereka bisa membawakan melodi yang hangat (track ?healing?) sebelum kemudian ketukan seperti senapan mesin di track ?behind those image? menyerang dari dalam.
Sementara album Acidity adalah bentuk evolusi Kekal yang paling akhir, menurut saya sendiri album ini sebagai usaha penyempurnaan dari album album sebelumnya, berada ditengah tengah 10.000 thousand thought of violence dan Embrace The Death.
Dengan semakin banyak melodi dan progresi dimainkan, dimana mereka cenderung tidak seliar album album sebelum 10.000 thought, tetapi tetap dengan serangan implosif yang masif.
Eric Wiryanata, April 2005.